Dengan kata lain, sebenernya enggak ada teori atau model parenting yang paling bener di antara yang bener. Yang ada, hanya teori mana yang cocok dan pas diterapkan pada masing-masing anak. Jangankan beda ortu, anak-anak yang lair dari rahim dan benih yang sama aja bisa beda banget kok karakternya. Otomatis pola pengasuhannya juga nggak bisa disamakan plek ketiplek gitu. Yes kaan?
Nah di antara teori-teori parenting yang bejibun itu, ada satu yang bikin saya tertarik. Yaitu pola asuh berdasarkan golongan darah. As we all know, ada 4 golongan darah yang kita kenal. Tau ngak sih Moms, golongan darah seseorang itu ternyata menyimpan misteri karakteristiknya sendiri loh. Hal itu dipelajari sama Toshitaka Naomi, seorang profesor berkebangsaan Jepang, yang melakukan penelitian dan sampai pada sebuah kesimpulan menarik tentang pola asuh yang tepat. Sang profesor bahkan menuliskan buku tentang hal ini dan telah dialihbahasakan oleh sahabat saya, Miss Holy Setiowaty, dengan judul Touch My Heart.
Dan berhubung ini berkaitan dengan golongan darah, maka pola asuh ini bisa sangat subjektif. Artinya anak-anak yang punya golongan darah berbeda, akan memerlukan penanganan yang berlainan juga. Soalnya dalam teori ini, masing-masing golongan darah memiliki karakteristik personal yang berbeda.
Yuk mampir sini : Tips Jitu Membuat Anak Well Behave
Buat parents yang kebetulan anak-anaknya punya golongan darah yang sama sih nggak repot ya. Tapi bagi kalian yang anak-anaknya punya golongan darah berbeda, informasi soal pola asuh berdasarkan golongan darah ini bakalan sangat bermanfaat. Karena, masing-masing anak itu unik, spesial dan butuh treatment yang bener-bener personal.
Teori parenting berdasarkan golongan darah ini nggak hanya berguna buat orang tua aja loh. Para praktisi dunia pendidikan, staf HRD kantor dan para pelaku bisnis apa saja, bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Di Jepang, sudah umum mencantumkan golongan darah pada form lamaran pekerjaan loh.
Oke, trus sekarang gimana sih karakter dan treatment yang tepat untuk menangani masing-masing golongan darah ini? Pada postingan kali ini saya akan bahas karakteristik anak-anak dengan golongan darah O.
Golongan Darah O
Denger-denger, orang dengan golongan darah O ini paling banyak di dunia loh. Dan kebetulan di keluarga saya, hampir semuanya bergolongan darah O. Saya, bapak, kakak, suami dan kedua anak saya semuanya O. Cuman ibuk yang B. Ponakan saya entahlah, saya kurang update haha.
Tahu nggak Moms, orang bergolongan darah O memiliki beberapa ciri yang menonjol dan gampang banget dilihat. Di antaranya adalah sangat menyukai kontak fisik. Artinya, kami-kami ini menyukai sentuhan, belaian, pelukan dan hal-hal lainnya. That’s why kalo Mommies punya anak bergolongan darah O, sering-seringlah memeluk, mencium, membelai, ngelus-elus, atau sekedar menepuk bahunya tanpa dukungan saat mereka bicara.
Orang O juga ekspresif, ramah, suka bersahabat, supel, dan nggak berbelit-belit alias kalau ngomong to the point. Mereka cenderung suka bercerita, ngobrol, berargumentasi dan tampil menjadi leader. Hal ini karena orang O memiliki kemampuan verbal yang OK. Tapi, mereka juga seringkali keras kepala dan pandai mencari alasan.
Didukung dengan tingkat kepedeannya yang tinggi, orang O umumnya sangat bergairah dan terkesan ‘rame’. Mereka nggak suka menyimpan perasaan terlalu lama, nggak pendendam juga meskipun cukup mudah tersinggung. Orang O juga mudah tersentuh, terutama untuk hal-hal yang bersifat emosional. Meski demikian, mereka relatif berhati-hati saat bertemu dengan orang baru, terutama mereka yang bukan temennya. Mereka mungkin akan terkesan hati-hati dan enggak gampang percaya sama orang lain.
Baca juga : Tips Mengoptimalkan Kecerdasan Anak Sejak Dini
Orang O cenderung realistis dan rasional, memperhitungkan untung, rugi dan juga risiko yang mungkin akan mereka terima saat melakukan sesuatu. Karena itu, tekadang saat menghadapi situasi baru, mereka bisa saja terlihat lemah. Meski berbakat menjadi leader, orang O relatif kurang suka tampil terlalu menonjol. Artinya, nggak terlalu suka jadi bahan perhatian orang secara berlebihan.
Untuk memaksimalkan potensinya, Mommies bisa melakukan pola asuh yang tepat seperti misalnya sering memberinya kontak fisik, memuji dan memberikan penghargaan. Saat anak marah atau melakuakan kesalahan, tenangkan diri. Jangan memarahinya secara berlebihan, tapi berilah mereka waktu untuk menenangkan diri. Jangan lupa juga untuk menunjukkan bahwa Mommies mengasihinya, terlepas dari kesalahan yang mereka perbuat.
Anak-anak bergolongan darah O sangat suka menunjukkan kebolehan atau kemampuannya. Karena itu, berilah mereka kesempatan untuk melakukan beberapa hal di rumah. Dengan kepercayaan yang kita berikan, anak akan merasa lebih PD dan bersemangat. Enaknya dealing with anak O salah satunya adalah mereka itu cerdas. Kita nggak perlu ngasihtau ini itu terlalu banyak, mereka bisa menemukan cara untuk survive. Cukup berikan sedikit clue, dan mereka akan melakukan sisanya.
Berkaitan dengan kemampuan verbalnya yang OK punya, Mommies juga sebaiknya memberikan banyak waktu untuk berkomunikasi dengan mendalam bersamanya. Tanggapan "sambil lalu" atas pertanyaan yang mereka ajukan bisa jadi menyakiti hatinya dan membuatnya menjaga jarak dengan kita karena merasa kurang diperhatikan. Ingat, hubungan yang mendalam sangat penting bagi orang-orang golongan darah O.
Nah, gimana sampai sini menarik kan pembahasan kita? Lalu gimana dengan anak-anak bergolongan darah lainnya? Sabar ya buukk, kita akan bahas di postingan selanjutnya. So, stay tune!
Happy Parenting,
6 Komentar
Wah, seru banget ya kalo tau gimana karakter anak lewat golongan darah. Ditunggu update selanjutnya, yaaaa
BalasHapusAnakku A soale 😬
Saya juga golongan darah O Mbak. Dua orang anak saya pun sama. Bener memang, anak saya yang golongan darah O suka banget kalau di sayang-sayang. Jadi penasaran ini dengan golongan darah yang lain. Ditunggu Mbak, tulisan selanjutnya.
BalasHapusWah keren nih, penasaran dengan karakter golongan darah yang lain, terutama golongan darah A.
BalasHapusDitunggu info golongan darah lainnya nih. Kebetulan di keluargaku kalau engga O ya A. Hihi...ini mah sama aja ngecek kepribadian diri sendiri. Makasih sharingnya Mom...
BalasHapusYa ampun, aku banget, wkwkwkwk. Aku O, anakku gak ada yang O, lha pantesan aku heboh sendiri di rumah, wkwkwkwk.
BalasHapusPas banget. Yuni juga golongan darah O. dan rasanya postingan ini aku banget dah. Hehehe.
BalasHapusOkelah kak bety, terima kasih informasinya.
Hi there!
Thank you for stopping by and read my stories.
Please share your thoughts and let's stay connected!